Seminar Sastra Pesantren :
Menggaungkan Kembali Nilai-Nilai Sastra Pesantren di Sidoarjo
Sastra pesantren pernah populer pada zamannya. Namun, dewasa ini, pegiat sastra pesantren kurang terdengar gaungnya. Penurunan minat terhadap perkembangan sastra pesantren sebagai salah satu cabang sastra yang memiliki keunikan tersendiri ini menjadi perhatian komunitas Yuk Nulis Sidoarjo.
Pada Minggu, 8 Oktober 2023, komunitas Yuk Nulis Sidoarjo mengadakan Seminar Sastra Pesantren dengan tema "Menjadi Penulis Inspiratif dalam Memahami Nilai-Nilai Kehidupan Melalui Karya Sastra Pesantren". Untuk melancarkan acara ini, Hj. Nur Cita Qomariyah, S.Kom.I-Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UINSA diundang sebagai pembicara Seminar Sastra Pesantren ini.
Acara dilaksanakan di gedung aula Dewan Kesenian Sidoarjo. Acara yang dimulai pada pukul delapan pagi ini sudah dihadiri oleh peserta satu jam sebelum dimulai. Mulai dari pelajar, pelajar, guru, karyawan, ibu rumah tangga, serta lapisan masyarakat lainnya datang berbondong-bondong untung mengikuti acara ini.
“Tujuannya agar masyarakat mengenal kembali apa itu Sastra Pesantren. Agar khazanah sastra semakin beragam dan sastra pesantren bisa kembali meramaikan kesusastraan,” tutur Winda selaku ketua komunitas Yuk Nulis Sidoarjo sekaligus penggagas acara Seminar Sastra Pesantren ini.
Sebelum masuk ke materi, acara dibuka dengan penampilan seni dari komunitas-komunitas rekanan, juga dari peserta yang ingin unjuk gigi. Dengan demikian, interaksi dan keaktifan dari peserta dapat terjalin sejak awal acara dimulai.
Acara ini juga dibawakan oleh Hj. Mimik Idayana, Anggota Komisi D, DPRD Sidoarjo dan Ribut Wijoto selaku Ketua Dewan Kesenian Sidoarjo. Seminar sastra semacam ini dinilai cukup penting sebagai salah satu sarana untuk memperkenalkan sastra terhadap seluruh lapisan masyarakat, sekaligus menjadi bentuk perhatian masyarakat terhadap perkembangan sastra, khususnya di Sidoarjo.
Sebagai hasil akhir dari acara Seminar Sastra Pesantren ini, komunitas Yuk Nulis Sidoarjo juga memberikan fasilitas kelas menulis kepada para peserta atau siapa saja yang ingin belajar lebih lanjut mengenai sastra pesantren. (Fauzi)

Comments
Post a Comment